App

Thursday 12 September 2013

Jokowi Menolak, Jalan PDIP Kian Terjal





Centroone.com Jakarta - Dalam setiap hasil survey soal elektabilitas capres nama Gubernur DKI Jakarta Jokowi selalu menjadi nomor satu dengan mengalahkan para kandidat lainnya dalam Pilpres 2014.

Meskipun selalu menjadi nomor satu dalam setiap lembaga survey mantan Wali Kota Solo ini selalu merendah diri untuk tidak banyak berkomentar ataupun menyatakan diri maju sebagai capres karena Jokowi masih mengingat janjinya untuk menyelesaikan Jakarta selama masa periodenya 5 tahun kedepan.

Menanggapi hal itu, Pengamat Politik Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatulloh, Achmad Bakir Ihsan, menilai positif jika memang benar kader PDI P yang membacakan "Dedication of Life" Bung Karno di Rakernas ke III PDI P beberapa waktu lalu akan memegang janjinya untuk tidak mencapreskan diri di pemilu 2014.

"Kalau Jokowi menolak dicapreskan PDI P dengan alasan konsentrasi pada realisasi janji-janjinya di DKI justru akan semakin meningkatkan respect orang terhadap sosoknya," kata Bakir saat dihubungi Centroone.com, Selasa (10/09/2013).

Bakir berpendapat jika benar keputusan itu dilakukan oleh seorang Jokowi, maka sosok pencita musik rock tersebut akan dikenang sebagai sosok yang bertanggungjawab atas amanah yang disematkan pemilihnya untuk membenahi Jakarta sekaligus tidak gila akan kekuasaan.

"Dan bila itu mampu diwujudkan selama 5 tahun ke depan, tak ayal Jokowi akan menjadi sosok yang semakin bersinar untuk Pilpres 2019," cetusnya.

Untuk PDI Perjuangan sendiri sebagai partai tempat Jokowi bernaung tentunya menjadi tantangan berat karena belum ada sosok yang seperti Jokowi.

"Kalaupun pada 2014 calon dari PDI Perjuangan kalah, tapi partainya sedang menginvestasikan Jokowi untuk 2019," tukasnya.

No comments:

Post a Comment