Centroone.com - Peran-perannya selalu kocak. Wajar, bila Melissa McCarthy menjadi ikon komedi terbaru di Amrik sono.
Terbaru ia baru saja berduet dengan aktris yang juga sahabatnya, Sandra Bullock dalam film konyolnya bertajuk The Heat. Sebelumnya, McCarthy dikenal membintangi film Identity Thief dan Bridesmaids.
Beberapa filmnya itu, membuat nama McCarthy melompat ke jajaran bintang A perfilman Hollywood.
McCarthy mengawali karir sebagai pembawa acara Saturday Night Live. Cara bertutur dan tingkah polahnya selalu sukses mengocok perut pemirsanya. Dari itulah kesan konyol selalu melekat ke dalam diri McCarthy.
"Saya gemar memerankan versi aneh seseorang, tapi saya tidak pernah suka menjadi sinting, edan, saat melihat betapa gilanya saya. Saya ingin karakter yang saya bawakan selalu menarik. Saya hanya ingin melakukan sesuatu yang baik," urai McCarthy seperti dikutip dari laman more.
McCarthy sendiri awalnya tak ada niat untuk menjadi pelawak seperti sekarang ini. Ia mengalir saja melakukan semua pekerjaannya hingga akhirnya terbentuklah image dirinya sebagai artis spesialis komedi.
McCarthy sebenarnya datang dari keluarga sederhana di sebuah kota kecil Chicago. Karena keteguhannya untuk menjadi artis tenar sebelum usianya masuk 30 tahun, maka McCarthy nekat mengenyam pendidikan di sekolah teater dan komedi di Los Angeles.
Di situ jugalah, ia menemukan pria tambatan hatinya bernama Falcone - yang kini menjadi suaminya dan memberinya dua anak, Vivian dan Georgette. Bagi McCarthy, apa yang diraihnya itu menggambarkan, bila untuk menjadi artis ternyata tak harus berbody cihuy.
Terbaru ia baru saja berduet dengan aktris yang juga sahabatnya, Sandra Bullock dalam film konyolnya bertajuk The Heat. Sebelumnya, McCarthy dikenal membintangi film Identity Thief dan Bridesmaids.
Beberapa filmnya itu, membuat nama McCarthy melompat ke jajaran bintang A perfilman Hollywood.
McCarthy mengawali karir sebagai pembawa acara Saturday Night Live. Cara bertutur dan tingkah polahnya selalu sukses mengocok perut pemirsanya. Dari itulah kesan konyol selalu melekat ke dalam diri McCarthy.
"Saya gemar memerankan versi aneh seseorang, tapi saya tidak pernah suka menjadi sinting, edan, saat melihat betapa gilanya saya. Saya ingin karakter yang saya bawakan selalu menarik. Saya hanya ingin melakukan sesuatu yang baik," urai McCarthy seperti dikutip dari laman more.
McCarthy sendiri awalnya tak ada niat untuk menjadi pelawak seperti sekarang ini. Ia mengalir saja melakukan semua pekerjaannya hingga akhirnya terbentuklah image dirinya sebagai artis spesialis komedi.
McCarthy sebenarnya datang dari keluarga sederhana di sebuah kota kecil Chicago. Karena keteguhannya untuk menjadi artis tenar sebelum usianya masuk 30 tahun, maka McCarthy nekat mengenyam pendidikan di sekolah teater dan komedi di Los Angeles.
Di situ jugalah, ia menemukan pria tambatan hatinya bernama Falcone - yang kini menjadi suaminya dan memberinya dua anak, Vivian dan Georgette. Bagi McCarthy, apa yang diraihnya itu menggambarkan, bila untuk menjadi artis ternyata tak harus berbody cihuy.
No comments:
Post a Comment