App

Friday 16 August 2013

7 Hal Pembuat Anda Susah Terlelap



Centroone.com - Mengawali tidur bagi banyak orang bisa jadi hal yang tak sulit. Tapi adakalanya, hal ini susah kita lakukan. Jika Anda salah satu orang yang sering merasakan hal tersebut, tunggu dulu jangan pergi ke dokter. Karena bisa jadi salah satu faktor dibawahlah penyebabnya.
Tidur di Akhir Pekan
Bergadang di akhir pekan bisa jadi hal yang menenangkan. Tapi bagi para ilmuwan, hal ini sebenarnya tidak disarankan, hal ini dikarenakan, saat bangun terlalu siang, jam biologis Anda akan mudah terganggu. Pada akhirnya hal ini yang sering membuat Anda mengalami kesulitan tidur pada minggu malam.
Bulan Purnama
Dalam sebuah penelitian, bulan purnama sering mengganggu jam biologis, terutama saat kita tidur di bawahnya. Dampak yang sering dialami, orang sering tidur kurang mendalam, kurang total dan setidaknya memerlukan waktu lebih dari lima menit untuk bisa tertidur.
Terlalu dingin atau panas
Menurut Dr Christopher, suhu ideal untuk tidur adalah 60 dan 67 derajat Fahrenheit. Sementara jika Anda tidur dengan suhu dibawah 54 atau di atas 75, rata-rata dalam kondisi ini orang sering mengalami masalah tidur.
Terlalu Tenang
Disadari atau tidak, keheningan sering awal dari munculnya masalah tidur. Dalam hal ini, Anda kadang memerlukan "inkonsistensi suara", seperti suara air yang menetes atau detak jam. Menurut  Thomas Roth, Ph.D., ahli Gangguan Tidur di Pusat Penelitian di Henry Ford Hospital di Detroit, mengatakan Pencegahan dapat dilakukan dengan mesin kebisingan ringan yang kini banyak di jumpai sebagai aplikasi smartphone.
Makan daging sebelum tidur
Kelly Glazer Baron, Ph.D., MPH, seorang peneliti tidur dan instruktur neurologi di Universitas Northwestern Feinberg School of Medicine mengatakan konsumsi steak dan daging sering buat kita insomnia. Hal ini dikarenakan proses pencernaan protein berat akan mempengaruhi kualitas tidur Anda.
Terlalu lelah
Banyak orang mengira, lelah akan membuat tidur kita semakin nyenyak. Faktanya, terlalu lelah akan membuat risiko Anda terjaga lebih tinggi. Hal ini sering disebabkan karena tingginya rasa waspada, stres dan kelelahan fisik. Solusinya tetap tidur, adalah manajemen stres yang bijak, ketimbang harus bangun dan melanjutkan bergadang
Berbagi kamar dan tempat tidur
Dalam studinya yang dikutip dari BBC, berbagi tempat tidur sering meningkatkan gejala gangguan tidur hingga 50% dibanding tidur sendirian. Sementara tidur bersama orang lain dengan tempat tidur terpisah akan meningkatkan risiko gangguan tidur 30-40%

No comments:

Post a Comment